Kamis, 03 Oktober 2013

Perjalanan pertama hati ini

Kutemukan dirimu dalam keceriaan. Hari-harimu penuh dengan canda dan tawa. Aku mengikuti gerak gerikmu, menentang angin tanpa suara. Suatu ketika kita saling menyapa di sebuah situs sosial. Ini lah asal mula perjalanan cintaku yang terdalam. Bersamamu kulalu setiap helai angin siang dan malam canda tawamu tak lepas dari perhatianku. Kurasakan ada yang mulai berbeda dalam hati ini, hati yang hampa tanpa cinta yang sesungguhnya. Dirimu membawaku kedalalm samudra. Samudra rasa yang tak pernah singgah dalam hatiku selama ini. Ku tahu perhatianmu sekarang terasa lebih kepadaku, dan akupun sebaliknya begitu. Dirimu hadir disa'at yang tepat. Di sa'at sungai hatiku terasa hambar. Engkau datang memberikan garam penuh keindahan. Hari itu wajahku begitu cerah, hari berikutnya semakin cerah. Kurasakan hati ini mulai bergetar olehmu. Sedetikpun tak sanggup melewati detik waktu tanpa kabarmu. Kau mulai masuk kedalam hati ini, aku bagaikan pohon kering yang sudah hampir musnah, lalu kau datang bersama hujan, menawarkan kembali kehijauan daun daunku. Ku tak pernah ingin tau, bagaimana masa lalumu. Yang ku tau hanya "kau sedang sendiri. Hati ini semakin menyimpan rasa untukmu. Rasa yang dalam penuh dgn percikan cahaya kebahagiaan. Aku mulai tau, apa yang ku rasa, sama dengan apa yang kau rasa. Kini kita sudah jauh melangkah, meski hatiku belum mengungkapkan apa yang ada didalamnya. Namun cahaya hatimu sudah mampu kursakan menyentuh perlahan kalbuku yang terdalam

0 komentar: