Masih mengingatnya

Wahai daun kering.. Masihkah dia yang telah jauh di sana mengingatku. Mengingat kenangan dulu yang sudah lama berlalu. Apakah hari-hari indah itu masih terukir jelas di hatinya, ataukah telah hangus tersapu ombak khidupan barunya tanpa diriku.. Wahai hati yang masih mengingatnya. Sadarilah, dirinya sungguh telah jauh pergi, menghilang tanpa kata perpisahan. Ku ingat dirimu, karna memang kau pantas untuk di ingat. Mungkin dirimu kini bahagia tanpaku. Tapi tau kah sesungguhnya.. Hati ini masih tersangkut dalam benang kenangan masa lalu bersamamu. Kutitipkan selalu rindu ini lewat angin yang berhembus mesra. Ku lukis salam rinduku dalam detik do'a yang terpanjat untukmu. Entahlah, mungkin akulah yang bodoh, namun inilah yang bisa kubalas untukmu. Yang pernah mengukir indah hatiku dengan benang sutra cintamu..