Selasa, 08 Januari 2013


Cerbung : Mandy dan Landy (8)

     Rifky, Mandy, dan Ghina yang mendengar suara pecahan segera mencari ke sumber suara namun tidak ada siapapun disana. Ghina menaikkan alisnya sebelah seolah mencium sebuah kecurigaan yang mendalam atas pecahan piring tersebut sedangkan Mandy hanya kebingungan melihat pecahan yang berserakan tanpa tahu siapa yang menjatuhkannya, dan tak lama dari itu ia pun mengedikkan bahunya pertanda ia tak perduli. Sementara itu tanpa mereka sadari, Rifky memasang senyum kemenangan atas peristiwa yang baru saja terjadi.Kali ini gue akan balas dendem atas perbuatan lo dulu!..ucap Rifky dalam hatinya.
     Dan di lain tempat, seseorang tengah dalam gejolak emosi yang begitu memuncak. Matanya memerah menandakan semua gejolak emosinya begitu membara hingga sebuah teriakan terdengar.
" Kenapa sih ? Shit! nyari mati tuh anak! " deru sosok itu hingga mendaratkan sebuah punch ke meja yang tepat berada di hadapannya. Rasa sakit di tangannya kini tak sebanding dengan rasa sakit hati yang membara di dalam hatinya.
" Kenapa harus dia ? " tanyanya pada diri sendiri sambil mengusap wajahnya yang terlihat gusar itu. Tak lama kemudian, sebuah pesan mendarat manis di handphone yang mungil namun keluaran terbaru itu.

Pertarungan dimulai! gue gak bakalan lupa dengan semua masa lalu kita!
Kalo emang lo sayang sama dia, temui gue dan dia di taman kota sore ini!
Gue bakalan buat lo nyadar semuanya!

     Sementara itu, di tempat lain Mandy dan Ghina tengah asyik melihat anak-anak ekskul modern dance bergerak lincah di ruang tari yang penuh kaca itu. Saat tengah asyiknya memperhatikan, tiba-tiba terdengar seruan yang membangunkan Mandy dari alam bawah sadarnya.
" Ikut ngedance yook " pinta salah satu anak dance itu kepada Mandy.
" Aku gak bisa ngedance " ujar Mandy tersipu
" Yaudah, nyantai aja gih. Kita disini juga sama kok. Masih dalam tahap belajar. Mau gak ? " pintanya lagi.
" Hm, yaudah deh tapi aku ganti baju dulu ya. Ghin, temenin aku yoook " Mandy menarik tangan Ghina yang tengah asyik berBBMan ria.
" Oke, cepet yaa. " lalu anak itu kembali berkumpul dengan anakdance yang lain.
Selang beberapa menit kemudian, hp sang anak dance itu berbunyi menandakan sebuah pesan instan masuk.

Good job! thanks udah bantu gue!


Sang anak tersenyum simpul lalu mengetik balasan untuk seseorang disana.

Oke, no problem. Udah tugas gue kok!


Dan Mandy pun tak pernah tahu menahu apa yang akan terjadi padanya nanti.

0 komentar: