Tesadar aku merasakan getaran jiwa
Ku pernah berkata untuk setia
Dalam kenyataan yang ternyata aku ingkar
Saatku lupa aku terlena, dan rasanya
enggan
Namun ketika aku tersudut disuatu
keadaan sulit
Air mataku tak kuasa ku bendung
Rasa rindu akan nama-Mu kian menyiksa
Tapi malu aku pada-Mu, sungguh
Ketika aku melupakan-Mu, Engkau tetap
menunjukan jalan padaku,
bahkan apa yg tak ku minta Kau beri
Kiranya aku terlalu!
Tapi sebenarnya Engkau lebih
mengetahui
Sebesar apa cintaku kepada-Mu
God be praised to promise
0 komentar:
Posting Komentar