Senin, 19 November 2012


Hakikat dan Ruang Lingkup Sejarah

1. Pengertian Sejarah
a. Pengertian secara etimologis (berdasar asal usul katanya)
i) Sejarah  dari bahasa arab ‘syajaratun’ artinya pohon, karena sejarah merupakan suatu silsilah seperti ranting pohon. Sedangkan di Arab, sejarah = ‘tarikh’.
ii) History  dari bahasa Yunani ‘istoria/istor/histor’ artinya ilmu/orang pintar, pengertian umum dari history sendiri adalah masa lampau dari umat manusia (yang pintar).
iii) Geschicht  dari bahasa Jerman, artinya sesuatu yang telah terjadi.

b. Menurut pandangan ahli
i) W.J.S Poerwadarminta :
- silsilah/asal usul
- kejadian/peristiwa yang benar2 terjadi pada masa lampau
- ilmu,pengetahuan,cerita pelajaran tentang kejadian/peristiwa yang benar2 terjadi pada masa lampau.
ii) Moh. Ali
- Jumlah perubahan2, kerjadian/peristiwa dalam kenyataan sekitar kita
- Cerita tentang perubahan, kejadian, peristiwa dalam kenataan di sekitar kita
- Ilmu yang bertugas menyeldiki perubahan2 kejadian & peristiwa dalam kenyataan di sekitar kita.
iii) Herodotus (Yunani)
- peristiwa yang berkembang kearah depan dengan tujuan pasti, dan bergerak seperti garis lingkaran yang tinggi rendahnya diakibatkan o/ keadaan manusia.
iv) Ibnu Chaldun
- catatan ttg masy. Umat manusia atau peradaban dunia & ttg perubahan2 yg tjd pd watak masy. Itu.
v) Moh. Hatta
- sejarah adl bukan sekedar cerita dr kej masa lalu, mlainkan pmahaman di masa lampau, yg di dlmnya mengandung bbg dinamika/problematika yg dpt dijadikan pelajaran bg manusia brikutnya.
vi) Robert V. Daniels
- kenangan dari masa silam dlm sejarah manusia.

2. Sejarah sebagai ilmu, peristiwa, kisah, dan seni.
a. Sejarah sebagai ilmu
Koentowijoyo :
- bersifat empiris, didasarkan pd pengalaman & pengamatan. Dari pengalaman tsb kemudian diserap & direkan dlm suatu dokumen yg akkan dipakai sbg sumber data
- memiliki objek, yaitu manusia, dilihat dr sdt pandang waktu
- memiliki teori (kausalitas,challenge & response)
- mempunyai generalisasi : kebenarannya diakui umum
- memiliki metode  langkah2 penulisan sej :
- heuristik
- verifikasi
- historiografi
- interpretasi
Jadi, sejarah sbg ilmu adalah pengetahuan yg mempelajari masa lampau, yg disusun scr kronologis & sistematis, yg bnr2 tjd.

b. Sejarah sbg peristiwa
 kejadian di masa lampau yg benar2 tjd.

Ciri :
- peristiwa tsb penting  dpt dijadikan momentum,punya arti dalam menentukan hidup orang banyak
- peristiwa yg abadi  pristiwa itu tdk brubah2 & diknang slamanya
- peristiwa yg unik  hanya 1x, tdk akan terulang persis sama

c. Sejarah sbg kisah
 cerita tentang masa lampau yg bnr2 tjd

Ciri :
1. bsifat subyektif (didasarkan pd pandangan pribadi)
Pandangan individu dipengaruhi oleh :
- nilai2  keyakinan yg bsumber dr agama,moral/etika lain
- kepentingan
- kelompok social
- perbendaharaan pengetahuan  fakta yg dimiliki o/ sejarawan itu
- kemampuan berbahasa : bhs adl alat komunikasi, shg dlm pnulisan sej, sgt dipengaruhi o/ gaya penyampaian did lm bhs yg dipergunakan.
2. dapat diulang
3. dpt ditulis oleh siapa saja dan kapan saja.

d. sejarah sbg suatu seni
 krn dlm rangka penulisannya, penulis sej memerlukan intuisi, imajinasi, emosi dan gaya bhs.

Intuisi
 sering disebut dengan ilham, yaitu pemahan langsung & insting selama masa penulisan berlangsung. Dlm hal ini, cara kerja penulis sejarah, hamper sama dengan seorang seniman. Tetapi cara kerja penulisan sejarah, didasarkan pd data/fakta
Imajinasi
 kemampuan membayangkan suatu peristiwa sejarah sesuai dengan kejadian yg sesungguhnya
Emosi
 dlm pnulisan sej diperlukan penggunaan bahasa yg baik, bhs yg baik dlm pnulisan sej bukan berarti mempergunakan bahasa yg berlebihan, krn bhs yg lugas sringkali justru lbh mnarik u/ dibaca.

0 komentar: