"warna luka"
melukis gurat-gurat kelabu sang mega
semilir angin turut menyentak
merampas titik ceria dari diriku
ku sandarkan raga tanpa bicara
kupandangi langit tnp makna
hingga,
kuteteskan air mata dengan pedih'y rasa kecewa
t'tikam hati oleh luka yg kasat mata
cinta...
inikah bahagia yg kau janjikan?
inikah buah dari harapan yg kubena?
sadarkan aku....
gemuruh guntur tak kan goyahkan nyaliku
hujan badai tak bisa hentikan keyakinanku.
namun...
hiasan janur kuningmu menghancurkan diriku...
0 komentar:
Posting Komentar