dinda
bertanya kepada Tama
Tam,
kamu cinta ngak sih sama Dinda?
Lalu
Tama menjawab: Tama sayang kok dengan Dinda.
Dinda
bertanya, kalau Tama sayang dengan Dinda apa buktinya?
Dinda
mau bukti apa, biar Dinda percaya dengan Tama?
Dinda
pertanya, ya terserah Tama mau bukti apa ?
Tama
menjawab: gini aja minggu depan tama melamar Dinda, gimana?
Dinda
bertanya: ah melamar, ngak salah tuh?
Tama
menjawab, kenapa ada yang salah, kita kan udah lama pacaran hampir 20
tahun, aku mau hubungan kita sampai jenjang pernikahan ?
Dinda
menjawab: tapi Tam, aku belum siap untuk menikah?
Lalu
Tama menjawab : kalau nikah kita tidak usah terburu-buru, kita
tunangan dulu gimana?
Dinda
menjawab : yah terserah kamu aja tam, aku mah nurut-nurut aja?
Lalu
tama tersenyum dan memeluk dinda.
Tama
bilang : dinda sayang, tama janji tama akan membahagiakan kamu untuk
selamanya?
Lalu
dinda menjawab : iya tama sayang dinda percaya kok kalau tama bisa
membahagiakan dinda.
BERSAMBUNG
0 komentar:
Posting Komentar